Cara Mengatasi Anak Susah Makan dengan Laperma Platinum

Cara Mengatasi Anak Susah Makan dengan LAPERMA PLATINUM

Cara Mengatasi Anak Susah Makan dengan Laperma Platinum - Info Sehat Dap | Pada umumnya, anak-anak yang menginjakkan usia satu tahun akan mengalami kesulitan makan. Karena saat itulah pertumbuhan anak melambat bila dibandingkan pada masa sebelumnya. Hal ini juga akan menyebabkan turunnya selera makan. Sehingga sering kali yang anak-anak akan makan dengan sedikit.

Cara Mengatasi Anak Susah Makan dengan Laperma Platinum

Mengenali Permasalahan dan Berbagai Cara Mengatasi Anak Susah Makan

Bagi anak menolak untuk disuapi makanan dan disikapi dengan keliru oleh orang tua, maka hal tersebut akan memicu suasana tidak menyenangkan dan penuh dengan tekanan untuk kedua belah pihak. Dikarenakan, niat orang tua memberikan nutrisi terbaik bagi anak-nya harus diiringi juga dengan ketelitian melihat kondisi anak tersebut.

Beberapa permasalahan yang terjadi berkaitan dengan perilaku anak susah makan.

• Menolak makanan

Bagi anak-anak, makan adalah keterampilan yang baru dan perlu dikuasai. Mengendalikan sesuatu yang ingin dia masukkan ke mulut akan menjadi sangat penting. Tidak heran bila sebagian anak-anak bisa menghabiskan yang telah orang tua disediakan pada hari pertama, tetapi bisa menolak di keesokan harinya. Ketika pikirannya berubah, begitu juga selera makannya.

Saran atau Solusi: Biasanya anak akan memakan apa yang dibutuhkan saja. Selama satu hari, anak-anak bisa saja menolak makan, jadi jangan sampai hilang kesabaran atau emosi dahulu. Dibandingkan fokus dengan asupan kalori yang kurang pada hari itu, sebaiknya Anda menghitung lagi asupannya selama satu minggu sebelumnya. 

• Hanya akan memilih makanan tertentu saja

Bagi anak-anak yang berusia tiga tahun ke bawah, mengonsumsi makan-makanan padat merupakan hal baru. Diperlukan waktu yang cukup agar mereka terbiasa dengan jenis atau ragam warna atau rasa, dan tekstur. Saat ini, anak juga belajar untuk mandiri serta memutuskan pilihannya sendiri, termasuk makanan apa saja yang akan ia makan.

Saran dan Solusi: Perkenalkan jenis makanan yang baru secara perlahan-lahan. Setelah disajikan beberapa kali, biasanya anak tertarik untuk mengonsumsi. Sayuran merupakan jenis makanan yang kerap ditolak. Maka dari itu, perlu sajikan satu jenis sayuran saja, agar anak tidak kebingungan memilihnya. Upayakan waktu makan agar tidak berdekatan dengan waktu untuk tidur, karena rasa lelah juga bisa memengaruhi ke-engganan anak untuk mencoba makanan baru.

• Hanya mau memakan makanan cepat saji

Makanan siap saji atau kerap disebut junk food yang sangat disukai anak biasanya terkandung gula atau lemak yang tinggi, dengan kandungan gizi yang biasanya rendah. Contohnya, kentang goreng, permen, ataupun minuman bersoda.

Saran dan Solusi: Anda jangan menyimpan makanan cepat saji atau junk food di rumah. Sediakan makanan yang lebih sehat yang bisa lebih mudah diraihnya. Sajikan juga buah melon dengan campuran yogurt, ataupun jus buah yang dihiasi dengan stroberi ataupun irisan pisang di atasnya. Pisang atau ubi yang dikukus juga dapat menjadi alternatif pengganti kentang goreng.

• Menolak makan setelah hari kemarin banyak makan

Ini adalah hal yang sangat umum terjadi pada anak usia dua belas bulan hingga tiga tahun. Menurut ahli nutrisi; orang tua tidak perlu membesar-besarkan hal tersebut. Anak-anak juga mampu mengenali rasa lapar, terkadang lebih baik bila dibandingkan dengan orang dewasa. Ada kala-nya selera makan anak-anak akan tampak besar, kemudian terjadi sebaliknya pada keesokan hari. Hal ini sangat wajar kok.

Saran dan Solusi: Sebaiknya orang tua menghindari untuk memaksa anak makan pada saat ini juga. Tentukan batas waktu untuk anak mengonsumsi makanan yang telah Anda sediakan. Minta anak juga untuk makan tidak melebihi batas waktu yang telah di tentukan.

• Makan makanan satu jenis saja

Bukan sesuatu yang aneh bila tiba-tiba anak Anda selama beberapa hari bahkan hitungan minggu, hanya mau memakan satu jenis makanan saja. Salah satu alasan-nya adalah anak-anak lebih tertarik dengan makanan yang rasanya sudah ia kenali. Hanya saja, bila pola konsumsi seperti itu sering kali dapat membuat orang tua kebingungan bahkan untuk mengatasinya.

Saran dan Solusi: Sebaiknya orang tua tetap tenang serta tetap menawarkan pilihan makanan yang beragam, tanpa memaksa!. Untuk anak yang sekiranya sudah lebih besar, Anda bisa mengatur strategi dengan cara mengajaknya ke supermarket. Mintalah ia untuk memilih dua jenis buah-buahan, dua jenis sayuran, atau satu jenis camilan. Setibanya di rumah, ajaklah ia menyiapkan makanan sebelum mengonsumsinya.

• Menolak makanan atau minuman favorit-nya secara tiba-tiba

Bisa saja sayur-sayuran menjadi salah satu jenis makanan yang akan lahap dimakan anak Anda, namun pada suatu hari ia tiba-tiba menolaknya. Ataupun anak Anda tiba-tiba tidak lagi mau meminum susu yang biasa dikonsumsi-nya tiap hari.

Saran dan Solusi: Jangan panik terlebih dahulu, hal itu mungkin hanya sementara saja. Namun bisa menjadi masalah bila orang tua salah menanggapi-nya. Saat anak menolak pada hari ini, maka bukan berarti dia tidak akan suka makanan tersebut selamanya. Tetap tawarkan makanan yang ditolak anak pada hari berikut-nya. Jika anak menolak untuk minum susu, sebaiknya orang tua memberikan asupan gizi yang mengandung susu, seperti yogurt ataupun keju. Atau bila anak menolak sayuran, seimbangkan asupan nutrisi-nya dari buah-buahan untuk sementara waktu.

Buatlah Suasana Makan yang Menyenangkan bagi Anak-anak!

Makan termasuk dalam proses pembelajaran dan eksplorasi bagi Anak-anak. Maka dari itu, untuk membantu ia menerbitkan selera makan, hendaknya orang tua dapat melakukan kegiatan seperti berikut:

• Mengadakan acara makan bersama keluarga dengan rutin. Biarkanlah anak melihat Anda mengonsumsi beragam jenis makanan serta berkomentar positif terhadapnya.
• Biasakan untuk waktu makan yang konsisten, yaitu bisa tiga kali waktu makan utama dan dua kali makan untuk camilan dalam tiap harinya. Serta batasi waktu sekitar 30 menit untuk setiap waktu makan.
• Biarkanlah anak makan dengan mandiri. Buat makanan yang praktis yang dapat ia dipegang dan dimasukkan ke dalam mulut-nya dengan mudah.
• Berikan juga anak-anak hanya 1-2 jenis makanan pada saat makan. Berikanlah dalam porsi kecil.
• Gunakan juga perlengkapan makan dengan gambar dan warna-warni yang menarik.
• Mengundang teman-temannya untuk makan bersama. Anak-anak cenderung makan lebih banyak ketika bersama teman-teman sebaya.
• Jauhkan permainan, televisi, binatang peliharaan dan hal-hal yang memengaruhi perhatian-nya pada saat makan.
• Libatkan juga anak-anak saat memproses makanan yang dihidangkan. Mulai dari membeli bahan makanan, membersihkan hingga memasak serta menyajikan untuk mendorongnya lebih berselera.

Cara Mengatasi Anak Susah Makan

Dan untuk menambah nafsu makan, orang tua bisa mencoba memberikan Laperma Platinum, Cara mengatasi anak susah makan dengan Laperma Platinum adalah cara yang cukup efektif untuk Anda terapkan bila tips di atas kurang efektif. Tahukah Anda bila Laperma Platinum merupakan produk aman untuk anak-anak?

Cara Mengatasi Anak Susah Makan dengan LAPERMA PLATINUM

Laperma Platinum merupakan minuman yang berbahan dasar madu, sebagai nutrisi untuk tumbuh kembang serta daya tahan tubuh anak yang dipadukan dari bahan berkualitas serta bermanfaat untuk anak. Laperma Platinum hadir dengan khasiatnya Madu Afis Mellifera, Temulawak, Temu Ireng, Sari Ikan Salmon serta lempuyang. 

Mungkin Anda bertanya-tanya, "kenapa harus Laperma Platinum?" Karena dalam proses pembuatan Laperma Platinum menggunakan madu asli yang terjamin kualitasnya. Madu tersebut diambil langsung dari para petani madu yang terpercaya, serta terhindar dari campuran bahan lain yang berefek buruk bagi tubuh anak-anak.

Bila Anda para orang tua lalai memilih produk yang hygienis bagi anak-anak maka dapat menyebabkan efek buruk bagi tumbuh kembang-nya. Laperma Platinum diolah dengan standar kesehatan tinggi, sehingga terbukti hasil yang diberikan akan lebih hygienis. Bahan dasar Laperma Platinum berasal dari alam tidak akan memberikan efek negatif bagi tubuh anak jika dikonsumsi dalam waktu panjang. Selain itu Laperma Platinum sebagai nutrisi tumbuh kembang dan daya tahan tubuh anak akan menjadi sahabat Anda dalam memantau keseharian anak.

Laperma Platinum diproses dan terjamin keaslian, kualitas serta kemurniannya. Dan memberikan manfaat yang baik, menambah nafsu makan dan menghindarkan tubuh anak-anak dari penyakit Yuk dicoba Cara Mengatasi Anak Susah Makan dengan Laperma Platinum!

Tweet