Tidak Semua Jenis Ikan Dapat di Konsumsi dan Berikut Jenis Ikan Berbahaya

Hewan vertebrata ini hidup di perairan dan bernafas menggunakan sebuah insang. Mengkonsumsi ikan untuk menu harian sangat dianjurkan bagi kesehatan dikarenakan ikan mengandung banyak vitamin-vitamin serta gizi yang baik untuk tubuh manusia.

Seperti yang dilansir dari lembaga non profit yang bergerak dalam bidang perlindungan serta kelestarian alam di Amerika, Environmental Defense Fund’s (EDF), bahwa tak semua jenis ikan yang ada di perairan dunia ini bisa dikonsumsi. Bisa disebut berbahaya bila dikonsumsi karena ada beberapa jenis ikan yang mengandung banyak logam merkuri maupun senyawa racun, yang seharusnya tidak berada dalam tubuh kita walupun sudah melalui proses di masak hingga matang. Dari semua jenis ikan yang berada di perairan, berikut ini jenis ikan yang berbahaya bila dikonsumsi :

1. Ikan Tuna Sirip Biru atau Bluefin Tuna

 

Di dalam Tuna sirip biru terkandung logam merkuri atau air raksa dan senyawa PCB-nya yang cukup tinggi sehingga EDF menyarankan agar tidak mengkonsumsi ikan ini sama sekali. Senyawa berbahaya tersebut dapat memicu terjadinya kanker pada manusia. Ika tuna sirip biru juga tergolong spesies yang dapat mengalami kepunahan karena sirip biru-nya terus diburu pemburu karena bisa bernilai mencapai $ 177.000,- per ekor-nya.

2. Ikan Kakap Chili atau Chilean Sea Bass

 

Pertumbuhan ikan Kakap Chili ini cukup lambat namun dagingnya yang menyerupai seperti mentega dan berharga cukup mahal. Ikan kakap Chili ini telah lama diburu pemburu hingga hampir punah di tempatnya hidup di perairan Antartika.

Pihak dari EDF telah mengeluarkan himbauan untuk tidak mengkonsumsi ikan ini dikarenakan level merkuri yang terkandung cukup tinggi.

3. Ikan Kerapu atau Grouper

 

Kandungan merkuri yang tinggi terdapat pada ikan raksasa jenis ini telah yang membuat pihak EDF mengeluarkan himbauan untuk tidak mengkonsumsi ikan ini. Ikan kerapu ini bisa hidup hingga usia 40 tahun akan tetapi hanya melakukan reproduksi sebentar saja, sehingga membuat-nya terancam punah jika ditangkap dengan cara berlebihan.

4. Ikan Monkfish

 

Merupakan ikan karnivora, bermulut besar dan bergigi. Ikan ini mampu menyelam hingga ke dasar laut. Habitatnya berada di Laut Mediterania, Samudra Arktik, Samudra Hindia, Samudra Pasifik, dan Samudra Atlantik. Merupkan jenis dari ordo Lophiiformes yang terlihat mencolok dengan bagian kepala yang cukup besar dan lebar. Mulut-nya sedikit menghadap ke atas dikarenakan agar bisa menyerang mangsa-nya. Di bagian atas mulut terdapat antena yang mampu bergerak sebagai umpan untuk menarik perhatian mangsa-nya. Ikan ini terkadang naik ke permukaan laut hanya untuk menyerang burung laut. Kandungan merkuri dalam ikan Monkfish sangatlah tinggi.

5. Ikan Orange Roughy

Seperti hal-nya seperti ikan kakap. ikan ini berumur panjang tetapi lambat dalam reproduksi, sehingga membuat ikan ini terancam punah jika ditangkap secara berlebihan. Seperti yang dijelaskan oleh SeafoodWatch; Ikan orange roughy dapat hidup hingga 100 tahun atau lebih, sehingga fillet yang ada dalam kulkas Anda bisa jadi berasal dari seekor ikan yang usianya bisa lebih tua dari nenek Anda. Ini bisa juga berarti ikan Orange Roughy mengandung merkuri yang tinggi, sehingga menyebabkan pihak EDF mengeluarkan peringatan untuk tidak mengkonsumsi-nya.

Tweet